Widget HTML #1

kanggunawan

Pilihlah Jenis Bisnis Sesuai Kemampuanmu

Ketika teman-teman memiliki keinginan untuk menjalankan sebuah usaha katakanlah berwira usaha, maka yang harus dipikirkan secara matang adalah jalankan dan pilihlah jenis bisnis yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. 

Lalu Kemampuan apa yang dimaksud?

Kemampuan segalanya ketika bisnis itu mulai dijalankan.

Jangan membuang waktu untuk memilih dan memilah bisnis mana yang bagus, karena bisnis yang bagus itu adalah bisnis yang dijalankan dan bukan yang dipikirkan.

Apabila dilihat berdasarkan modal yang harus disediakan, bisnis dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:


Bisnis Kecil atau Mikro:

Biasanya dimulai dengan modal yang kecil. Contohnya warung kelontong, kios kecil, atau usaha jasa kecil seperti jasa cuci mobil.

Bisnis Menengah:

Memiliki skala yang lebih besar daripada bisnis kecil dan memerlukan modal yang lebih besar pula. Contohnya toko ritel, restoran, perusahaan jasa, atau usaha franchise yang memerlukan investasi modal yang cukup besar.

Bisnis Besar:

Biasanya memiliki skala yang besar dengan modal yang signifikan. Contohnya perusahaan manufaktur besar, perusahaan teknologi besar, atau perusahaan ritel nasional atau internasional.

Model Bisnis Mana Yang Akan Di Pilih

Kira-kira dari ketiga model bisnis di atas, manakah bisnis yang akan teman-teman pilih sesuai dengan kondisi hari ini?

Tentu boleh model bisnis yang mana saja, boleh model bisnis kecil/micro, menengah maupun mode bisnis besar. 

Tetapi dari ketiga jenis model bisnis itu terdapat beberapa hal yang sangat diperlukan, yaitu:

  1. Modal Besar (tentu saja disesuaikan dengan model bisnisnya)
  2. Diperlukan Tempat (sebuah bangunan, rumah, toko, ruko, pabrik, dll untuk menjalankan kegiatan bisnis)
  3. Dibutuhkan Pegawai (untuk menjalankan bisnis dan operasional harian)
  4. Dibutuhkan Biaya Operasional Tinggi (membayar gaji pegawai, listrik, air, telepon, bbm, dll)
Setidaknya ke enam item yang disebutkan diatas haruslah disediakan oleh teman-teman apabila ingin menjalankan model bisnis konvensional diatas.

Nah, apabila untuk saat teman-teman mampu melaksanakan dan memenuhi semua syarat yang diperlukan maka jangan berlama-lama, segera bukalah bisnis teman-teman, karena sekali lagi sebuah bisnis yang bagus adalah bisnis yang dijalankan.
Bisnis Yang Bagus Adalah Bisnis Yang Dijalankan

Model Bisnis Lain

Tiga model bisnis diatas merupakan tiga jenis bisnis berdasarkan kategori paling umum. Artinya ketika teman-teman membuka warung dengan skala besar, maka jelas warung yang teman-teman buka bukanlah sebuah bisnis kecil akan tetapi sebuah bisnis karena memerlukan modal luar biasa besar, pegawai banyak, bangunan yang besar, biaya operasional yang tinggi dan lain-lain.

Membuka dan menjalankan sebuah bisnis tentu saja kembali kepada kemampuan dan keinginan. Akan tetapi dalam menjalankan bisnis tentu saja setiap orang menginginkan modal yang dikeluarkan minimal tetapi bisa mendapatkan hasil maksimal.

Terdapat sebuah model bisnis yang notabene telah banyak mencetak jutawan-jutawan diseluruh dunia dimana pada model bisnis ini modal yang diperlukan sangat minimal dan sama sekali tidak diperlukan ke 3 (tiga) item lainnya, artinya pada model bisnis ini:
  1. Model kecil
  2. Tidak diperlukan tempat (karena bisa dijalankan dimana saja)
  3. Tidak dibutuhkan pegawai (cukup dijalankan sendiri)
  4. Tidak dibutuhkan biaya operasional tinggi (tidak perlu membayar gaji pegawai, listrik, air, telepon, dll.)

Artinya, menjalankan model bisnis ini teman-teman hanya tinggal memaksimalkan dan menggali potensi diri dan hal itu bisa dibantu dengan mengikuti berbagai pelatihan pengembangan diri.

Model bisnis jenis ini adalah Bisnis Jaringan, dimana dengan membangun jaringan yang kuat maka berbagai potensi termasuk potensi income dapat digali semaksimal mungkin.

Bisnis Jaringan Pemasaran / Networking Marketing

Bisnis network marketing, juga dikenal sebagai multi-level marketing (MLM), adalah model bisnis di mana perusahaan menjual produk atau jasa melalui jaringan distributor independen. Dalam model ini, distributor tidak hanya bertanggung jawab untuk menjual produk, tetapi juga untuk merekrut orang lain untuk menjadi distributor di bawah mereka, membentuk jaringan atau "downline".

Distributor biasanya mendapatkan komisi dari penjualan langsung produk atau jasa kepada pelanggan, serta komisi dari penjualan yang dilakukan oleh anggota jaringan yang mereka rekrut. Jaringan ini sering kali memiliki struktur hierarkis, di mana distributor lebih tinggi dalam hierarki mendapatkan komisi dari penjualan yang dilakukan oleh distributor yang berada di bawah mereka.

Keuntungan bagi perusahaan yang menggunakan model bisnis ini adalah bahwa mereka dapat memperluas jangkauan pasar mereka dengan cepat melalui jaringan distributor yang besar dan berdedikasi. Namun, model ini juga sering kali kontroversial karena beberapa perusahaan MLM telah dikritik karena menyerupai skema piramida ilegal, di mana keuntungan utama didapat dari merekrut distributor baru, bukan dari penjualan produk yang sebenarnya.

Penting untuk dicatat bahwa tidak semua bisnis network marketing adalah skema piramida ilegal. Beberapa perusahaan MLM yang sah memiliki produk berkualitas dan sistem kompensasi yang adil bagi distributor mereka. Namun, penting bagi individu yang tertarik untuk bergabung dengan bisnis network marketing untuk melakukan penelitian yang cermat dan memahami secara menyeluruh struktur kompensasi serta produk atau jasa yang ditawarkan.

salah satu keunggulan utama bisnis network marketing adalah fleksibilitas. Sebagai distributor, Anda memiliki kebebasan untuk mengatur jadwal Anda sendiri, bekerja dari rumah, dan membangun bisnis Anda sesuai dengan keinginan dan kemampuan Anda. Ini membuatnya menarik bagi banyak orang yang mencari peluang untuk menghasilkan pendapatan tambahan atau bahkan menjadi sumber pendapatan utama.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika terlibat dalam bisnis network marketing. Pertama, tidak ada jaminan keberhasilan. Meskipun ada kesempatan untuk mendapatkan penghasilan yang substansial, banyak distributor MLM tidak mencapai tingkat kesuksesan yang diharapkan. Karena itu, penting untuk memiliki ekspektasi yang realistis dan siap untuk bekerja keras dan konsisten untuk membangun bisnis Anda.

Selain itu, karena ada berbagai perusahaan MLM di pasar, penting untuk memilih dengan hati-hati perusahaan yang akan Anda ikuti. Pastikan untuk melakukan penelitian menyeluruh tentang reputasi perusahaan, kualitas produk atau jasa yang mereka tawarkan, dan keadilan sistem kompensasi mereka. Hindari bergabung dengan perusahaan yang menekankan lebih pada merekrut distributor daripada menjual produk atau jasa yang sebenarnya.

Terakhir, penting untuk memperhatikan hukum dan regulasi yang berkaitan dengan bisnis network marketing di negara Anda. Beberapa negara memiliki undang-undang yang mengatur praktik bisnis MLM, termasuk tentang apa yang dianggap sebagai skema piramida ilegal. Pastikan untuk memahami kewajiban Anda sebagai distributor dan memastikan bahwa Anda mematuhi semua peraturan yang berlaku.

Dengan mempertimbangkan semua faktor ini dengan hati-hati, banyak orang dapat meraih kesuksesan dalam bisnis network marketing. Namun, seperti halnya dengan setiap jenis bisnis, kunci utamanya adalah dedikasi, kerja keras, dan kesabaran.

Selain itu, dalam bisnis network marketing, hubungan antara distributor dan perusahaan sangat penting. Distributor membutuhkan dukungan yang baik dari perusahaan dalam bentuk pelatihan, materi pemasaran, dan bantuan operasional lainnya untuk memperkuat kemampuan mereka dalam menjalankan bisnis.

Pelatihan yang baik adalah kunci untuk membantu distributor memahami produk atau jasa yang mereka jual, teknik penjualan yang efektif, dan cara membangun dan memelihara jaringan distributor yang kuat. Perusahaan yang peduli akan memastikan bahwa distributor mereka memiliki akses ke pelatihan berkualitas dan dukungan yang mereka butuhkan untuk sukses.

Selain itu, perusahaan network marketing yang baik juga akan memiliki sistem kompensasi yang adil dan transparan. Ini berarti bahwa distributor harus dapat dengan jelas memahami bagaimana mereka akan dibayar atas penjualan mereka dan bagaimana kompensasi tambahan, seperti bonus atau insentif, dapat diperoleh melalui pencapaian tertentu.

Penting juga untuk memahami bahwa kesuksesan dalam bisnis network marketing memerlukan waktu dan usaha yang konsisten. Banyak distributor yang sukses dalam jangka panjang telah membangun bisnis mereka secara bertahap, dengan kesabaran dan ketekunan dalam menghadapi tantangan yang mungkin timbul.

Dengan mempertimbangkan semua aspek ini, bisnis network marketing dapat menjadi peluang yang menarik bagi individu yang mencari cara untuk memulai bisnis sendiri atau menghasilkan pendapatan tambahan. Namun, seperti halnya dengan semua jenis bisnis, keberhasilan dalam network marketing memerlukan kerja keras, dedikasi, dan kesungguhan untuk terus belajar dan berkembang.

Perbedaan Bisnis Network Marketing dan Bisnis Lainnya

Model Distribusi: Bisnis network marketing menggunakan model distribusi yang berbasis pada jaringan distributor independen yang memasarkan produk atau jasa langsung kepada konsumen akhir. Di sisi lain, bisnis tradisional mungkin mengandalkan berbagai saluran distribusi seperti ritel, e-commerce, atau penjualan langsung kepada konsumen, tetapi tanpa struktur jaringan distributor yang sama seperti dalam model MLM.

Kompensasi: Di bisnis network marketing, distributor biasanya mendapatkan kompensasi tidak hanya dari penjualan langsung produk atau jasa kepada pelanggan, tetapi juga dari aktivitas rekrutmen dan penjualan yang dilakukan oleh anggota jaringan mereka. Sementara itu, dalam bisnis tradisional, kompensasi biasanya didasarkan pada gaji, bonus, atau komisi yang sesuai dengan peran dan kinerja individu.

Struktur Organisasi: Bisnis network marketing memiliki struktur organisasi yang lebih terdesentralisasi dengan distributor yang bekerja secara mandiri dalam membangun dan mengelola bisnis mereka sendiri. Di sisi lain, bisnis tradisional biasanya memiliki struktur organisasi yang lebih terpusat, dengan manajemen yang mengontrol berbagai fungsi dan keputusan bisnis.

Fleksibilitas: Bisnis network marketing sering kali menawarkan tingkat fleksibilitas yang lebih tinggi bagi distributor dalam hal waktu dan lokasi kerja. Distributor dapat bekerja dari rumah atau di mana saja dengan koneksi internet, dan memiliki kendali atas jadwal kerja mereka sendiri. Sementara dalam bisnis tradisional, terkadang diperlukan kehadiran fisik di kantor atau lokasi kerja tertentu.

Resiko dan Investasi Awal: Bisnis network marketing sering kali memiliki biaya awal yang lebih rendah untuk bergabung sebagai distributor dibandingkan dengan bisnis tradisional, yang mungkin memerlukan investasi modal yang lebih besar untuk memulai operasi. Namun, risiko keseluruhan dalam bisnis network marketing mungkin lebih tinggi karena kesuksesan secara finansial tergantung pada kemampuan individu untuk membangun dan mempertahankan jaringan distributor yang produktif.

Skala Operasi: Bisnis network marketing cenderung memiliki skala operasi yang lebih kecil daripada bisnis tradisional. Distributor dalam bisnis network marketing biasanya memulai dengan modal yang relatif kecil dan dapat memperluas bisnis mereka secara bertahap seiring waktu. Di sisi lain, bisnis tradisional sering kali memerlukan modal yang lebih besar untuk memulai dan mengoperasikan bisnis mereka, dan sering memiliki skala operasi yang lebih besar.

Pendapatan Pasif: Salah satu fitur unik dari bisnis network marketing adalah potensi untuk mendapatkan pendapatan pasif dari penjualan dan aktivitas jaringan yang dilakukan oleh anggota jaringan bawah. Ini berarti bahwa distributor dapat terus mendapatkan penghasilan meskipun mereka tidak aktif dalam melakukan penjualan langsung. Sementara itu, dalam bisnis tradisional, pendapatan biasanya bergantung pada waktu dan usaha yang diinvestasikan secara langsung dalam menjalankan operasi bisnis.

Pengembangan Keterampilan: Bisnis network marketing sering kali memberikan kesempatan bagi individu untuk mengembangkan keterampilan seperti kepemimpinan, pemasaran, dan komunikasi interpersonal. Distributor diberi pelatihan dan dukungan untuk memperkuat keterampilan ini sebagai bagian dari membangun bisnis mereka sendiri. Di sisi lain, dalam bisnis tradisional, keterampilan yang diperlukan mungkin lebih beragam tergantung pada peran atau fungsi dalam organisasi.

Hubungan dengan Perusahaan: Distributor dalam bisnis network marketing sering memiliki hubungan yang lebih langsung dan terlibat dengan perusahaan induk mereka daripada karyawan dalam bisnis tradisional. Mereka sering memiliki akses yang lebih mudah ke manajemen perusahaan dan dapat memberikan umpan balik langsung tentang produk, layanan, atau program kompensasi. Di sisi lain, karyawan dalam bisnis tradisional biasanya memiliki atasan langsung dan struktur hierarki yang jelas.

Berapa Lama Waktu Yang Dibutuhkan Untuk Sukses Di Bisnis Network Marketing

Waktu yang dibutuhkan untuk meraih kesuksesan dalam bisnis network marketing dapat bervariasi secara signifikan antara individu satu dengan yang lainnya. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi seberapa cepat seseorang dapat mencapai kesuksesan dalam bisnis ini:

Komitmen dan Konsistensi: Tingkat komitmen dan konsistensi seseorang dalam mengembangkan bisnis mereka merupakan faktor kunci dalam menentukan seberapa cepat mereka mencapai kesuksesan. Semakin konsisten dan berkomitmen seseorang dalam melakukan aktivitas pemasaran, penjualan, dan pengembangan jaringan, semakin besar kemungkinan mereka untuk meraih kesuksesan lebih cepat.

Keterampilan dan Pelatihan: Tingkat keterampilan dan pemahaman seseorang tentang teknik penjualan, pemasaran, dan pengembangan jaringan juga memainkan peran penting. Individu yang memiliki keterampilan yang kuat dan terus meningkatkan pengetahuannya melalui pelatihan yang baik mungkin dapat meraih kesuksesan lebih cepat daripada mereka yang kurang berpengalaman atau kurang terlatih.

Dukungan dari Perusahaan: Dukungan yang diberikan oleh perusahaan MLM kepada distributornya juga dapat mempengaruhi kecepatan kesuksesan. Perusahaan yang menyediakan pelatihan yang baik, alat pemasaran, dan bantuan operasional lainnya dapat membantu distributor dalam membangun bisnis mereka dengan lebih efektif.

Kondisi Pasar dan Persaingan: Faktor eksternal seperti kondisi pasar dan tingkat persaingan di industri tertentu juga dapat mempengaruhi waktu yang dibutuhkan untuk meraih kesuksesan. Pasar yang lebih kompetitif atau tren yang berubah-ubah mungkin memerlukan waktu lebih lama bagi seorang distributor untuk membangun bisnis mereka.

Tidak ada jaminan pasti berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sukses dalam bisnis network marketing. Beberapa orang mungkin dapat meraih kesuksesan dalam beberapa bulan, sementara yang lain mungkin memerlukan beberapa tahun untuk mencapai tujuan mereka. Yang penting adalah untuk tetap konsisten, berkomitmen, dan terus belajar dan berkembang sepanjang perjalanan bisnis Anda.

Beberapa poin tambahan mengenai alasan mengapa seseorang memilih untuk bergabung dalam bisnis network marketing:

  1. Modal Rendah untuk Memulai: Salah satu keunggulan utama dari bisnis network marketing adalah modal yang dibutuhkan untuk memulainya relatif rendah dibandingkan dengan bisnis konvensional. Biasanya, Anda hanya perlu membayar biaya pendaftaran atau membeli paket produk untuk memulai, yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan biaya yang diperlukan untuk memulai bisnis fisik seperti membuka toko atau restoran.
  2. Peluang Penghasilan: Salah satu alasan utama orang bergabung dalam bisnis network marketing adalah untuk memiliki peluang mendapatkan penghasilan tambahan atau bahkan menjadi sumber penghasilan utama. Dalam bisnis ini, Anda dapat menghasilkan uang dari penjualan produk atau layanan, serta dari merekrut orang lain ke dalam jaringan Anda dan memperoleh komisi dari penjualan mereka.
  3. Kemandirian Finansial: Bagi beberapa orang, network marketing dapat menjadi cara untuk mencapai kemandirian finansial. Mereka dapat membangun bisnis mereka sendiri tanpa harus memiliki modal besar, dan memiliki kendali penuh atas waktu dan usaha yang mereka investasikan.
  4. Fleksibilitas Waktu: Bisnis network marketing sering kali menawarkan fleksibilitas waktu yang tinggi. Anda dapat bekerja dari mana saja dan kapan saja, sesuai dengan jadwal Anda sendiri. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengintegrasikan bisnis ini ke dalam kehidupan sehari-hari Anda tanpa harus mengorbankan pekerjaan utama atau komitmen lainnya.
  5. Produk atau Layanan yang Menarik: Sebagian orang mungkin tertarik untuk bergabung dalam bisnis network marketing karena mereka menyukai produk atau layanan yang ditawarkan. Mereka merasa bahwa produk atau layanan tersebut memiliki nilai yang baik dan mereka ingin berbagi kebaikan tersebut dengan orang lain.
  6. Kesempatan untuk Memiliki Bisnis Sendiri: Bagi banyak orang, impian memiliki bisnis mereka sendiri adalah sesuatu yang menarik. Network marketing menyediakan kesempatan ini dengan biaya masuk yang relatif rendah dan dukungan dari perusahaan atau tim Anda.
  7. Dukungan dan Pelatihan: Banyak perusahaan network marketing menyediakan dukungan dan pelatihan kepada para anggotanya. Ini termasuk pelatihan produk, pelatihan penjualan, dukungan pemasaran, dan bimbingan dalam membangun tim Anda. Dukungan ini dapat membantu Anda mempercepat belajar dan mengurangi risiko kegagalan.
  8. Pembelajaran dan Pengembangan Diri: Bergabung dalam bisnis network marketing dapat menjadi platform untuk pembelajaran dan pengembangan diri. Anda akan belajar tentang berbagai keterampilan seperti pemasaran, penjualan, kepemimpinan, dan komunikasi. Selain itu, Anda akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang baru dan memperluas jaringan Anda.
  9. Kesempatan untuk Membangun Jaringan: Dalam bisnis network marketing, membangun jaringan yang kuat adalah kunci kesuksesan. Anda memiliki kesempatan untuk bertemu dengan berbagai orang dari berbagai latar belakang dan mengembangkan koneksi yang bermanfaat dalam karier Anda. Jaringan ini tidak hanya terbatas pada rekan bisnis Anda, tetapi juga pelanggan dan klien potensial.
  10. Fleksibilitas Produk dan Pasar: Sebagian besar perusahaan network marketing menawarkan berbagai produk atau layanan dalam berbagai niche pasar. Ini memberi Anda fleksibilitas untuk memilih produk atau layanan yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda, serta dapat menyesuaikan penawaran Anda dengan pasar yang berbeda.
  11. Kesempatan untuk Membangun Hubungan dan Komunitas: Network marketing sering kali melibatkan membangun hubungan dengan orang-orang baru dan memperluas jaringan Anda. Ini dapat memberi Anda kesempatan untuk terlibat dalam komunitas yang mendukung dan berbagi pengalaman serta dukungan satu sama lain.
  12. Potensi Pertumbuhan yang Tidak Terbatas: Dalam bisnis network marketing, tidak ada batasan pada berapa banyak uang yang dapat Anda hasilkan. Pendapatan Anda tidak hanya terbatas pada upaya Anda sendiri, tetapi juga pada upaya tim Anda. Dengan membangun tim yang kuat dan efektif, Anda dapat mencapai tingkat penghasilan yang jauh lebih tinggi daripada yang dapat Anda lakukan sendiri.
Sementara ada banyak manfaat yang terkait dengan bisnis network marketing, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum bergabung dengan perusahaan tertentu. Pastikan untuk memahami model bisnis, produk atau layanan yang ditawarkan, serta reputasi perusahaan tersebut sebelum membuat keputusan.

Meskipun ada banyak alasan mengapa seseorang mungkin memilih untuk bergabung dalam bisnis network marketing, penting untuk diingat bahwa seperti halnya bisnis lainnya, keberhasilan dalam bisnis ini juga memerlukan kerja keras, ketekunan, dan komitmen yang kuat.

Posting Komentar untuk "Pilihlah Jenis Bisnis Sesuai Kemampuanmu"